UPACARA ADAT DAYAK TUNJUNG
![Kepala Suku Dayang Tunjung yang memimpin Upacara Adat. Kepala Suku Dayang Tunjung yang memimpin Upacara Adat.](http://www.kutaikartanegarakab.go.id/images/news/adat4.jpg)
Kepala Suku Dayang Tunjung yang memimpin Upacara Adat.
Setelah Dayak Benuaq melakukan Upacara Adat, Dayak Tunjung juga melakukan hal yang sama, namun tujuannya berbeda, kegiatan itu berlangsung didepan Sekretariat Gerbang Raja.
Selain tujuannya berbeda cara melakukan ritualnyapun berbeda, setelah diucapkan matera-mantera, beberapa ekor ayam jago yang sudah disediakan dipotong kepalanya, lalu ditancapkan diatas bambu yang sudah diruncingi.
Kepala Adat Dayak Tunjung Lenjau Usat mengatakan Ritual itu dinamakan Memelas Tanah, adapun maksud dan tujuan dari kegiatan tersebut menyucikan bumi Kutai Kartanegara dari Kejahatan baik Roh Jahat atau Korupsi.
“Dengan disucikannya tanah Kukar, agar tanaman menjadi subur juga masyarakat suci dari noda dan dosa, setelah itu barulah dibentengi agar kejahatan tidak bisa masuk kembali, juga Endok Udif menyucikan dari roh jahat supaya tanah menjadi subur”, kata Lenjau.
Ritual itu ditutup dengan tari-tarian oleh para perempuan dan juga laki-laki dari Suku Dayak Tunjung bertanda selesainya Ritual tersebut.
![Salah satu ritual dalam upacara adat dayak tunjung. Salah satu ritual dalam upacara adat dayak tunjung.](http://www.kutaikartanegarakab.go.id/images/news/adat5.jpg)
Salah satu ritual dalam upacara adat dayak tunjung.
SUMBER : http://www.kutaikartanegarakab.go.id/index.php/read/upacara_adat_dayak_tunjung/
SUMBER : http://www.kutaikartanegarakab.go.id/index.php/read/upacara_adat_dayak_tunjung/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar